Taman Edukasi Siazjerna Klinik Pratama Polres Cirebon Kota Diresmikan Kapolres Cirebon Kota

KOTA CIREBON - Saat ini Klinik pratama Polres Cirebon Kota memiliki taman edukasi dengan nama Siazjerna. Diresmikan langsung oleh Kapolres Cirebon Kota AKBP M. Fahri Siregar. SH.MH., bertempat di Klinik Pratama Polres Cirebon Kota (Ciko) di jalan Pangeran Diponegoro, Jum'at (01/04/2022).

Dalam sambutannya Kapolres Cirebon Kota AKBP M. Fahri Siregar menyampaikan, "saya merasa bangga dengan kinerja Iptu Jarnadi, SH. Dimana beliau ini siang dan malam bekerja dengan sangat baik. Juga saya apresiasi seluruh anggota klinik pratama. Dimana mereka juga bekerja dengan sangat baik serta memiliki inovasi dengan dibuatnya taman edukasi Siazjerna. Semoga taman Siazjerna ini bermanfaat dan berguna bagi masyarakat, " ucap Orang nomor satu di Polres Ciko ini dengan bangganya.

Baca juga: Kapolresta Cirebon Hadiri Zoom Meeting Kapolri Dalam Rangka Vaksinasi Merdeka Anak

"Jujur kalian semua luar biasa. Mengapa saya sampaikan, kalian luar biasa. Meskipun dukungan dengan biaya operasional yang tidak seimbang, namun mampu bekerja dengan sangat baik dan maksimal sekali. Sekali lagi saya ucapkan selamat dan terima kasih untuk Iptu H. Jarnadi. SH bersama anggota, " paparnya.

Iptu H. Jarnadi, SH., Kasi Dokkes Polres Ciko menambahkan, Taman edukasi ini berawal dari lokasi ini karena saya lihat, Hanya digenangi oleh air ketika hujan. Sehingga muncul inisiasi memanfaatkan lahan area klinik pratama dengan membuat taman edukasi Siazjerna yang diambil dari Sinovac, Astra, pfizer dan moderna.

Baca juga: Tinjau Pelabuhan Benoa, Kapolri Minta Proses Prokes Hingga Karantina PPLN Diperketat

Sementara, menurut Iptu Ngatidja, SH.MH Kasi humas Polres Cirebon Kota, Giat peresmian dihadiri oleh Kapolres Cirebon Kota AKBP M. Fahri siregar, SH.S.IK.MH didampingi Wakapolres Cirebon Kota Kompol Ahmat Troy Aprio, SH.S.IK. juga para Kabag, para kasat, para Kapolsek dan para Kasi.

"Dalam pelaksanaannya tetap menerapkan protokol kesehatan. Dengan memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, " tutup Iptu Ngatidja. (Subekti)

Baca juga: Tak Tahu Ada Pengejaran Teroris, Sariman Sempat Mengira Pagar Rumahnya Ditabrak Pemabuk