KOTA CIREBON - Menjawab kekhawatiran warga masyarakat Kota Cirebon. Pagi ini Kapolres Cirebon Kota AKBP M. Fahri Siregar, SH.S.IK.MH bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sidak ke 2 (dua) gudang Wilayah Hukum (Wilkum) Polres Cirebon Kota (Ciko) jenis minyak goreng kemasan, Rabu (16/3/2022).
Kapolres Cirebon Kota AKBP M Fahri Siregar, menyampaikan, "kami bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Cirebon lakukan inspeksi dan edukasi ke beberapa distributor terkait ketersediaan stok minyak goreng yakni gudang di jalan Katiasa dan gudang di jalan Nyi Mas Gandasari. Hal ini untuk mengantisipasi kelangkaan minyak goreng pihaknya membentuk tim yang memberikan Informasi terkait stok minyak goreng dibeberapa gudang distributor, " ujar Jebolan Akpol 2002 ini.
"Kami juga sudah melihat langsung stok minyak goreng di gudang distributor, nanti akan dilakukan penghitungan oleh dinas perdagangan, terkait kebutuhan masyarakat saat ini. Dari hasil pengecekan itu, stok minyak goreng di beberapa tempat tersebut dipastikan aman, kami juga meminta penanggung jawab untuk tidak menjual dari harga yang sudah ditetapkan serta tidak melakukan penimbunan, " ungkap mantan kasubdit gakkum PMJ ini.
Masih kata Fahri, "untuk memastikan ketersediaan stok minyak goreng, pihaknya sudah membentuk tim audit, untuk membuktikan ada atau tidak nya penimbunan. Tim juga akan mengaudit apakah terjadi kelangkaan atau tidak di masyarakat. Nanti tim ini yang akan memantau ketersediaan stok minyak goreng serta tidak melebihi harga jual yang sudah ditetapkan. Selain itu, pihaknya juga mengedepankan upaya pembinaan, edukasi, serta tindakan yang sifatnya administratif, serta penegakan hukum yang terakhir, " jelas Kapolres Cirebon Kota AKBP M. Fahri Siregar.
Sementara Kasi Humas Polres Cirebon Kota Iptu Ngatidja, SH.MH. menghimbau kepada seluruh masyarakat, untuk dapat kiranya memberikan informasi kepada pihak kepolisian. Manakala ada dugaan adanya penimbunan minyak atau bahan sembako lainnya, bisa menghubungi ke Polres Cirebon Kota +6281572629112.
"Masyarakat jangan ragu menghubungi kami, apabila menemukan adanya penimbunan atau terjadi kelangkaan minyak goreng, " pungkas Iptu Ngatidja. (Subekti)